
Anda sedang berjalan di jalan yang sibuk dalam perjalanan ke tempat kerja. Anda melewati pengamen yang memainkan lagu yang sudah bertahun-tahun tidak Anda dengar. Sekarang tiba-tiba, alih-alih memperhatikan semua yang terjadi di kota sekitar Anda, Anda secara mental menghidupkan kembali saat pertama kali mendengar lagu itu. Mendengar karya musik itu membawa Anda kembali ke tempat Anda dulu, dengan siapa Anda dulu, dan perasaan yang terkait dengan ingatan itu.
Pengalaman ini – saat musik membawa kembali kenangan akan peristiwa, orang, dan tempat dari masa lalu kita – dikenal sebagai memori otobiografi yang ditimbulkan oleh musik. Dan itu adalah pengalaman yang umum.
Ini sering terjadi sebagai ingatan yang tidak disengaja. Artinya, kita tidak berusaha untuk mencoba mengingat ingatan seperti itu, ingatan itu muncul begitu saja secara spontan.
Penelitian baru-baru ini mulai mengungkap mengapa musik tampaknya menjadi isyarat yang bagus untuk memunculkan kenangan. Pertama, musik cenderung mengiringi banyak acara kehidupan yang khas, seperti pesta prom, wisuda, pernikahan, dan pemakaman, sehingga musik dapat memainkan peran penting dalam menghubungkan kembali kita dengan momen-momen yang menentukan diri ini.
Musik juga sering menarik perhatian kita, karena pengaruhnya terhadap pikiran, tubuh, dan emosi kita. Saat musik menarik perhatian kita, hal ini meningkatkan kemungkinan bahwa musik akan dikodekan dalam memori bersama dengan detail peristiwa kehidupan. Dan ini berarti itu bisa berfungsi sebagai isyarat yang efektif untuk mengingat peristiwa ini bertahun-tahun kemudian.
Kenangan positif
Dalam penelitian baru-baru ini, rekan saya dan saya menemukan bahwa sifat emosional dari sebuah karya musik merupakan faktor penting dalam fungsinya sebagai isyarat ingatan.
Kami membandingkan musik dengan isyarat memori emosional lainnya yang telah dinilai oleh sekelompok besar peserta sebagai menyampaikan ekspresi emosional yang sama seperti kutipan musik yang kami gunakan. Ini termasuk membandingkan musik dengan "suara emosional", seperti suara alam dan pabrik dan "kata emosional", seperti "uang" dan "tornado".
Copyright 2023 as. To See More, Visit: https://theconversation.com/why-does-music-bring-back-memories-what-the-science-says-197301
Komentar
Posting Komentar